Senin, 31 Oktober 2016

Profil

Profil Sekolah Rumah Tangga (SRT) merupakan tempat mencurahkan hati berbagai permasalahan rumah tangga baik secara online maupun offline

Tujuan SRT
Tujuan besar dari keberadaan SRT adalah untuk mengurangi tingkat perceraian di Indonesia ini, dengan menyediakan berbagai macam solusi yang mungkin oleh yang bersangkutan merasa buntu dan sulit seperti tidak ada jalan keluar sehingga yang harus di ambil adalah keputusan CERAI bahkan BUNUH DIRI

Tujuan selanjutnya adalah bagaimana mengataasi dan mengendalikan jiwa antara semua pihak suami isteri dan anak bisa kembali kepada rel rumah tangga yang mana dahulu pernah di ikrarkan saat nikah.

Sasaran dari komunitas ini adalah semua para isteri dimana para isteri yang sering banyak mendapatkan diskriminasi oleh suami yang membuat isteri serba salah dibuatnya, karena kelemahannya. Walaupun tidak sedikit juga yang terbalik justeru suami yang di dholimi oleh isterinya, dan juga anak anaknya yang mendapatkan dampak dari kondisi org tuanya.

Apa masalah yang sering terjadi pada kondisi rumah tangga :
1. Bermasalah dengan ekonomi
2. Bermasalah dengan sifat pasangannya yang tidak sesuai dengan harapannya
3. Bermasalah dengan penyakit yang menimpa pasangannya atau dirinya atau anaknya
4. Bermasalah dengan mertua, orang tua atay keluarga besarnya
5. Bermasalah dengan WIL/ PIL

inilah 5 besar masalah rumah tangga yang sering menjadi alasan untuk perceraian selama bertahun tahun kami menjadi konsultan masalah rumah tangga di Klinik RPB.

Oleh karena itu peru ada tutor atau bimbingan dari yang kompeten, Ahli dan berpengalaman dalam mengatasi dan memberikan advise saat seorang isteri/ suami untuk mencuarhkan perasaannya dan sekaligus meminta solusi.

Jangan sampai dapat kepada org yang justeru hanya memperkeruh masalah dan hanya menguras uang dari yang bersangkutan.

Karena sesungguhnya orang yang sedang bermasalah dalam rumah tangganya adalah ibadat sedang tenggelam didalam samudera siapa saja yang mengulurkan bantuan akan di anggap org yang sayang dan peduli kepadany, walau bantuannya justeru menjerumuskan masa depannya.

seringkali terjadi seperti itu, contoh seorang wanita mengeluhkan kepada seseorang karena suaminya selingkuh atau kasar, maka dengan serta merta orang ini mendukung langsung untuk menganjurkan untuk cerai, lantas si isteri itu mengikuti untuk menggugat cerai, setelah cerai maka baru dia rasakan betapa malu menjadi janda, betapa susah mencari pengganti yang sayang kepada dirinya dan anaknya, betapa malu dengan orang tua, betapa tidak sanggupnya di hina sebagai janda....lantas bisakan mengadu kepada yang menganjurkan cerai waktu itu ? bisakah di salahkan orang itu dengan rasa sakit hati menjadi janda ????

TIDAK, TIDAK saudaraku...
yang merasakan sakitnya menjadi janda itu adalah ANDA, bukan yang org org yang menyuruh cerai, atau membiarkan anda cerai....

Jadi disinilah pentingnya jika anda ada masalah dalam rumah tangga perlu datang ke orang yang ahli di bidang konelling rumah tangga yang memiliki karakterisitik :
1. Punya nilai kemanusiaan dalam hatinya
2. Punya kemampuan dalam ilmu psikologis solsial
3. Punya kemampuan dalam ilmu religinya
4. Punya kemampuan dalam ilmu psikologi anak
5. Punya kemampuan dalam hal perceraian secara agama dan negara

Disini kami memposisikan netral, yang kami prioritaskan adalah masa depan suami anda, isteri anda dan anak anda di 2 thn kemudian.

Semoga bisa membantu anda....